Usulan dari Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yaitu Fadli Zon mengenai mobil Esemka di jadikan Mobil Presiden ternyata mengundang banyak sekali komentar dari Netizen maupun orang-orang di samping Presiden terutama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman yaitu Luhut Binsar Pandjaitan.
Menurut Luhut mengatakan bahwa untuk bisa menjadi kendaraan Presiden memerlukan standar tertentu yang harus terpenuhi, bahkan ia mengatakan standar itu tidak berlaku hanya di Indonesia, akan tetapi juga berlaku di luar Indonesia.
"Ada standard yang harus di penuhi untuk bisa menjadi mobil yang di pakai Presiden, semua berlaku di seluruh dunia atau universal jadi bukan hanya di Indonesia Saja," Ucap Luhut.
Di samping itu Menteri itu mengatakan keamanan adalah hal yang paling penting yang berada di setiap titik tertentu, bahkan luhut juga bercanda mengenai Mobil Esemka, ia mengatakan bisa repot bila terjadi sesuatu nantinya bahkan ia mengatakan ntar tiba-tiba remnya blong pulak.
"Ada SOP nya di paspampres, kalau ngak lakukan itu dengan anu bisa" paspampresnya yang akan kena nantinya," lanjutnya.
Tentang Esemka?
"Kalau mobil Esemka kamu aja yang naik, jangan suruh presiden kita, haa.ha..ha, nanti gara" esemka bisa repot presidennya, remnya blong pulak nanti," ucapnya sambil tertawa.
ia menilai mungkin Esemka bisa jadi mobil yang akan di gunakan Presiden setelah 20 tahun kedepan lagi, dimana ada kesempatan untuk Esemka agar mereka berkembang dan membuat mobil yang memenuhi standard tertentu.
- Bonus New Member Rp.500.000
- Bonus Welcome Live Casino Rp.500.000
- Bonus Next Deposit 10%
- Setiap Hari Bonus 8 Ribu
- Rollingan casino 0.8%
- Rollingan Sportbook 0.5%
- Bonus Turnover Poker Setiap Hari 0.3% & Mingguan 0.2%
- Minimal Bet Rp 1.000 (Seribu)
0 comments:
Posting Komentar