Selaku Ketua PEmberantasan Korupsi (KPK), Agus Rahardjo mengungkapkan bahwa saat ini mereka tengah mendapatkan kasus baru bahkan kasus yang 1 ini di katakan lebih besar dari kasus E-KTP yang di ketahui menghabiskan dana sebesar Rp 2.3 Triliun akan tetapi Agus mengaku bahwa kasus yang lebih besar ini tidak mencakup banyak pelaku seperti kasus E-Ktp.
" Ada terdapat indikasi kerugian yang lebih besar, akan tetapi pelakunya tidak sebanyak yang saat ini (E-KTP)," Ucap Agus saat dirinya menghadiri acara diskusi di Perbanas Institute.
Agus enggan banyak mengeluarkan teka teki kasus baru yang tengah mereka selidiki ini, dimana dirinya yakut di anggap hanya mengeluarkan isu saja tanpa adanya suatu bukti kuat, ia mengaku bahwa kasus ini baru saja mereka usut.
" Tidak boleh, ngak boleh lempar isu, nanti di pikir saya sedang berpolitik," Lanjutnya.
seperti yang di ketahui bahwa saat ini KPK tengah sibuk dalam pengungkapan kasus mega proyek E-KTP, bukan tanggung proyek yang memakan rupiah sebanyak 5,9 triliun itu merugikan negara sebesar 2,3 triliun, di samping itu nama-nama daftar yang terikat Korupsi juga sudah di cantumkan dimana sudah ada 2 terdakwa yaitu Irman dan Sugiharto dan di bawah itu ada Anggota DPR priode 2009-2014, Kemendagri, dan beberapa perusahaan yang memenangkan proyek tersebut.
www.skybola188.com
- Bonus New Member Rp.500.000
- Bonus Welcome Live Casino Rp.500.000
- Bonus Next Deposit 10%
- Setiap Hari Bonus 8 Ribu
- Rollingan casino 0.8%
- Rollingan Sportbook 0.5%
- Bonus Turnover Poker Setiap Hari 0.3% & Mingguan 0.2%
- Minimal Bet Rp 1.000 (Seribu)
* Info Taruhan Bola
0 comments:
Posting Komentar